You're currently viewing an old version of this dataset. To see the current version, click here.

Jumlah Kawasan Rawan Bencana

Daerah Rawan Bencana. Kawasan yang sering atau berpotensi tinggi mengalami bencana alam. Suatu kawasan disebut sebagai rawan bencana jika dalam jangka waktu tertentu mempunyai kondisi dan karakter geologis, biologis, hidrologis, klimatologis, geografis, sosial, budaya, politik, ekonomi, dan teknologi yang kurang mempunyai kemampuan untuk mencegah, meredam, dan mencapai kesiapan dalam menanggapi dampak buruk dari bahaya bencana.

Data og ressourcer

Yderligere info

Felt Værdi
Kilde https://data.blitarkab.go.id/data/jumlah-kawasan-rawan-bencana-17z1pjzx
Forfatter Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Vedligeholdes af Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik Dan Persandian
Last Updated juli 24, 2025, 14:38 (+0700)
Oprettet maj 25, 2024, 23:59 (+0700)
cara_pengumpulan_data Pencacahan Lengkap
interpretasi Kawasan Rawan Bencana
klasifikasi -
konsep [K00762] Kawasan Rawan Bencana
level_wilayah Kabupaten
nama_keg_stat Pencacahan Lengkap Data Kebencanaan Kabupaten Blitar
nama_keluaran LPPD
nama_skpd Badan Penanggulangan Bencana Daerah
nama_urusan Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat
no_romantik -
penanggung_jawab_bidang Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
penanggung_jawab_jabatan Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan
periode_data Tahun
rumus_perhitungan jumlah dari titik lokasi rawan bencana 1.1. Banjir 1.2. Banjir Bandang 1.3. Cuaca Ekstrem 1.4. Epidemi Dan Wabah Penyakit 1.5. Gelombang Ekstrim Dan Abrasi 1.6. Gempabumi 1.7. Kebakaran Gedung Dan Permukiman 1.8. Kebakaran Hutan Dan Lahan 1.9. Kekeringan 1.10. Konflik Sosial 1.11. Letusan Gunung Api 1.12. Likuefaksi 1.13. Tanah Longsor 1.14. Tsunami
satuan Titik Lokasi
sumber_data Dari PUSDALOPS PB
ukuran Total
variabel_pembentuk 1.1. Banjir 1.2. Banjir Bandang 1.3. Cuaca Ekstrem 1.4. Epidemi Dan Wabah Penyakit 1.5. Gelombang Ekstrim Dan Abrasi 1.6. Gempabumi 1.7. Kebakaran Gedung Dan Permukiman 1.8. Kebakaran Hutan Dan Lahan 1.9. Kekeringan 1.10. Konflik Sosial 1.11. Letusan Gunung Api 1.12. Likuefaksi 1.13. Tanah Longsor 1.14. Tsunami